9 Legenda Olahraga Terhebat Sepanjang Masa

9 Legenda Olahraga Terhebat Sepanjang Masa

Tidak dipungkiri lagi bahwa mereka adalah legenda-legenda olahrga sepanjang masa pada bidangnya masing-masing. Kehebatan dan bakat mereka dalam dunia olahraga sangat menakjubkan dan pantas di contoh bagi generasi-generasi berikutnya. Seperti Pele legenda sepakbola asal Brasil, Michael Jordan legenda Basket NBA dari Amerika Serikat atau Legenda Muhammad Ali dari Dunia Tinju..

Berikut ini kami sajikan 9 Legenda Olahraga Terhebat Sepanjang Masa semoga menjadi inspirasi bagi kita untuk berprestasi dalam dunia olahraga.

1. Legenda Sepak Bola

Edison Arantes do Nascimento adalah adalah nama lengkap Legenda sepakbola nomor satu di dunia asal Brasil yang lebih dikenal dengan sebutan Pele. Pesepakbola kelahiran  Três Corações, Brazil pada 24 Oktober 1940 dari sorang ayah bernama João Ramos do Nascimento dan ibunya Maria Celeste Arantes. 

Pele memulai debutnya sebagai seorang pemain sepakbola bersama FC Santos pada 7 September 1956 pada pertandingan persahabatan melawan Corinthians. Dalam usianya yang masing 16 tahun Pele sudah masuk pada tim senior Fc Santos dan menjadikannya sebagai pencetak gol terbanyak liga dengan 58 gol (masih bertahan hingga kini). Memenangi kejuaraan pertamanya dengan FC Santos sebagai juara Campeonato Paulista pada tahun 1958. Stahun kemudian bersama FC Santos memenangi kejuaraan Torneio Rio-Sao Paulo dengan mengalahkan Vasco de Gama dengan skor 3-0.

Pada 1960 Pele mencetak 33 gol dan berhasil mempertahankan gelar Campeonato Paulista, namun Ia gagal di turnamen Rio-Sao Paulo setelah menempati posisi ke 8. 

Musim berikutnya Pele kembali menjadi Top Skor dengan 47 gol ketika kembali memperthankan gelar Campeonato Paulista. Kemudian di tahun yang sama Pele juga membawa Santos menjuarai Taca Brasil, dengan menjadi Top Skor pula dengan 9 gol. Kemenangan tersebut membawa Santos maju sebagai wakil Brasil di kejuaraan Copa Libertadores, sebuah kejuaraan antar klub-klub di kawasan Amerika Latin. 

Pada kejuaraan Copa Libertadores pertamanya Pele langsung mengantarkan klubnya juara, setelah mengalahkan juara bertahan Penarol di partai final. Pele mencetak 4 gol sepanjang kejuaraan dan berada di peringkat kedua daftar Top Skor.

Karir Timnas

Debut perdana Pele bersama Timnas Brasil dilakukan pada 7 Juli 1957 di usia 16 tahun 9 bulan, ketika Brasil mengalahkan Argentina dengan skor 2-1. Pada pertandingan tersebut Pele ikut mencetak sebuah gol dan menjadikannya sebagai pencetak gol termuda di ajang pertandingan internasional.

Ajang kejuaraan dunia pertama di ikutinya adalah pagelaran Piala Dunia tahun 1958 di Swedia dan langsung menjadi Juara Dunia dengan mengalahkan Swedia dengan skor 5-2.  Total gol Pele 6 gol dari empat pertandingan.

Pada Piala Dunia tahun 1962, Pele hanya bermain 1 pertandingan karena cidera dengan mencetak 1 gol dan 1 assist. Tetapi tetap menghantarkan Brasil sebagai Juara Piala Dunia dengan Garrincha sebagai bintangnya.

Pada Piala Dunia 1970 menjadi puncak penampilan dari seorang Pele bersama dengan Tim Brasil. Berhasil merebut 3 kali Juara Dunia dan berhak memiliki Piala Julies Rimet untuk selama-lamanya.

Setelah Pensiun

Setelah resmi pensiun Pele lebih banyak aktif di kegiatan-kegiatan amal dan acara yang digelar FIFA dimana Pele menjadi bintang tamunya. Pele juga sempat menjalani profesi sebagai actor. Beberapa perannya sebagai actor antara lain di :

• Os Estranhos (1969) (TV series)
• O Barão Otelo no Barato dos Bilhões (1971)
• A Marcha (1973)
• Os Trombadinhas (1978)
• Escape to Victory (1981)
• A Minor Miracle (1983)
• Pedro Mico (1985)
• Os Trapalhões e o Rei do Futebol (1986)
• Hotshot (1987)
• Solidão, Uma Linda História de Amor (1990)
• Mike Bassett: England Manager (2001)
• ESPN SportsCentury (2004)
• Pelé Eterno (2004) - a documentary about Pelé's career

Pele juga sering berkomentar tentang perkembangan sepakbola jaman sekarang. Contoh yang teranyar dia mengatakan bahwa Lionel Messi hanya bias menyamai dirinya bila telah berhasil menjuarai Piala Dunia dan mencetak 1000 gol.  

Data Lengkap 'PELE' :

• Nama Lengkap : Edison Arantes do Nascimento
• Panggilan : Pele, O Rei (Raja), Perola Negra (Mutiara Hitam), Dico (Oleh Keluarganya)
• Tempat/Tgl Lahir : Tres Coracoes, Brasil / 23 Oktober 1940
• Posisi : Attacking Midfielder / Forward
• Karir Klub : Santos (1956-1974, 438 tampil, 474 gol), New York Cosmos (1975-1977, 64 tampil, 37 gol)
• Timnas : 92 tampil, 77 gol (1957-1971) 
• Prestasi bergengsi yang pernah di raih bersama tim : Juara Piala Dunia 3 kali (1958, 1962, 1970) bersama Brasil , Juara Copa Libertadores 2 kali (1962 dan 1963) dan Juara  Intercontinental Cup (1968) bersama Santos.
• Prestasi bergengsi individual : Campeonato Paulista Top Skor 11 kali bersama Santos (1957-1965, 1969, 1973), FIFA World Cup Golden Ball (1970), FIFA Player of the century (2000)

2. Legenda Bola Basket

Michael Jeffrey Jordan (lahir 17 Februari 1963) adalah mantan pemain basket profesional Amerika, Terbesar Sepanjang Masa. Jordan adalah salah satu atlet paling efektif dipasarkan dari generasinya dan berperan penting dalam mempopulerkan NBA di seluruh dunia pada 1980-an dan 1990-an.

Kemampuannya melompat, diilustrasikan dengan melakukan slam dunks dari garis lemparan bebas di kontes slam dunk, mendapat julukan "Air Jordan" dan "His Airness".Dia juga mendapat reputasi sebagai salah satu pemain defensif terbaik di basket. Pada tahun 1991, ia memenangkan kejuaraan NBA pertamanya dengan Bulls, dan mengikuti prestasi yang dengan judul pada tahun 1992 dan 1993, mengamankan "three-peat".

Penghargaan individu Jordan dan prestasinya termasuk lima penghargaan MVP, ten All-NBA First Team designations, nine All-Defensive First Team honors, fourteen NBA All-Star Game appearances, three All-Star Game MVP awards, ten scoring titles, three steals titles, six NBA Finals MVP awards, and the 1988 NBA Defensive Player of the Year Award.  

Dia memegang catatan NBA untuk rata-rata musim karir tertinggi skor biasa (30,12 poin per game) dan playoff karir tertinggi rata skor (33,45 poin per game). Pada tahun 1999, ia dinobatkan sebagai atlet terbesar Amerika Utara abad ke-20 oleh ESPN, dan kedua untuk Babe Ruth dalam daftar Associated Press dari atlet abad ini. Dia terpilih menjadi anggota Basketball Hall of Fame pada tanggal 6 April 2009 dan dilantik pada tanggal 11 September 2009.

Michael Jordan memukau kita tahun demi tahun dengan segala kemampuannya s. MVP, MVP Final, Rookie of the Year, Pemain Bertahan of the Year, All-NBA, All-Star, Slam Dunk-Champion dan Juara Olimpiade adalah penghargaan yang menyoroti karir kenangan Jordan.

3. Legenda Tinju

Cassius Marcellus Clay Jr, 17 Januari 1942 di Louisville, Kentucky.
Muhammad Ali (lahir sebagai Cassius Marcellus Clay, Jr. pada (lahir di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat, 17 Januari 1942; umur 68 tahun) adalah pensiunan petinju Amerika Serikat. Pada tahun 1999, Ali dianugerahi “Sportsman of the Century” oleh Sports Illustrated.Ali tiga kali menjadi Juara Dunia Tinju kelas Berat.

Ali lahir di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat. Namanya mengikuti nama ayahnya, Cassius Marcellus Clay, Sr. Ali kemudian mengubah namanya setelah bergabung dengan Nation of Islam dan akhirnya memeluk Islam Sunni pada tahun 1975.

4. Legenda Bulutangkis

Rudy Hartono adalah atlet bulu tangkis yang paling sering menjuarai tunggal putra ALL England, turnamen yang hingga 1976 dianggap sebagai kejuaraan dunia tidak resmi. Dalam kurun 1968-1976, Rudy delapan kali menjadi juara (sekali kalah dari bintang Denmark Sven Pri di final 1975). Rudy juga enam kali memperkuat tim Piala Thomas Indonesia kurun 1967-1982 dengan hasil tiga kali juara.

5. Legenda Catur

Robert James Fischer, yang di kalangan penganggumnya lebih dikenal dengan nama Bobby Fischer, merupakan juara dunia kesebelas dalam urutan sejarah kejuaraan dunia yang disusun FIDE. Lahir dalam masa perang dunia kedua, Fischer kecil menjadi salah satu "bocah ajaib" dalam dunia catur. 
 

Pada usia 15 tahun ia memperoleh gelar Grandmaster (saat itu merupakan rekor usia termuda GM dalam sejarah catur - sampai rekor nya ditumbangkan oleh Garry Kimovich Kasparov pada tahun 1978) setelah berhasil masuk turnamen interzonal Ljubljana/Portoroz 1958

Fischer merupakan salah satu sosok legendaris bagi Amerika Serikat, karena dengan kemunculannya sebagai juara dunia pada tahun 1972 (mengalahkan Boris V. Spassky dari Uni Sovyet) di Rekjavik, Fischer dengan muncul sebagai juara dunia sekaligus menumbangkan hegemoni catur Uni Sovyet di dunia. Sejak era 1948 saat Botwinnik menjadi juara dunia (setelah menjadi juara dalam turnamen kandidat Den Haag/Moskow), Uni Sovyet terus mendominasi catur dengan berhasil menempatkan sederet GM terkuatnya sebagai juara dunia (Mikhail M. Botwinnik, Mikhail Tal, Vassily Smyslov, Tigran V. Petrosian, dan Boris V. Spasssky)

Setelah munculnya Fischer sebagai juara dunia, pihak Uni Sovyet langsung mengadakan persiapan untuk merebut kembali gelar juara dunia. Seorang pecatur muda, Anatoly Karpov diorbitkan untuk bertarung dengan Fischer. tahun 1975, Fischer harus mempertahankan gelarnya (aturan FIDE memang mengharuskan juara dunia mempertahankan gelarnya setiap 3 tahun), namun Fischer tidak datang dan Karpov dinobatkan menjadi juara dunia tanpa bertanding.

6. Legenda Tenis 

Björn Borg petenis kelahiran lahir 6 Juni 1956 adalah mantan pemain nomor satu dunia 1 tenis dari Swedia. Antara 1974 dan 1981 ia memenangkan 11 gelar tunggal Grand Slam. Dia memenangkan lima Wimbledon berturut-turut gelar tunggal dan enam gelar Prancis Terbuka single. Ia dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu pemain tenis terbesar sepanjang masa.

Selama karir yang relatif singkat pro, Borg memenangkan 41% dari Grand Slam tunggal turnamen ia masuk (11 dari 27) dan 89,81% (141-16) dari single Grand Slam.  Tingkat kemenangannya di seluruh jenis lapangan (karpet, tanah liat, keras, dan rumput) adalah 82,74% (609-127), dan persentase kemenangan di Wimbledon adalah 92,73% (51-4). Dia adalah salah satu dari empat pemain di era terbuka untuk memenangkan kedua Wimbledon dan Prancis Terbuka pada tahun yang sama dan satu-satunya pemain untuk melakukannya selama tiga tahun berturut-turut. Dia adalah satu-satunya pemain yang memenangkan tiga kejuaraan tanpa kehilangan satu set pun. Dia adalah pemain laki-laki pertama yang memenangkan lebih dari 10 kejuaraan selama era Terbuka (sejak dikalahkan oleh Pete Sampras '14, Roger Federer 17, dan Rafael Nadal 14 gelar). Ia juga memenangkan tiga gelar juara akhir tahun, termasuk dua gelar Masters Grand Prix dan satu WCT. Selain itu, ia memenangkan 15 gelar Seri Kejuaraan (1974-1980).

Borg adalah pemain pertama yang mendapatkan lebih dari satu juta dolar hadiah uang dalam satu musim, pada tahun 1979.

7. Legenda Atletik

Frederick Carlton "Carl" Lewis (lahir 1 Juli 1961) adalah mantan atlet trek dan lapangan Amerika, yang meraih 10 medali Olimpiade, termasuk sembilan emas, dan 10 Kejuaraan Dunia medali, termasuk delapan emas. 

Lewis adalah seorang pelari yang dominan dan jumper panjang yang menduduki puncak peringkat dunia dalam nomor 100 m, 200 m dan panjang melompat sering dari tahun 1981 sampai awal 1990-an. Dia mencetak rekor dunia dalam 100 m, 4 × 100 m dan 4 × 200 m relay, sedangkan rekor dunia dalam lompat jauh dalam ruangan telah berdiri sejak tahun 1984. Nya 65 kemenangan berturut-turut dalam lompat jauh yang dicapai selama rentang 10 tahun adalah salah satu coretan olahraga terpanjang yang tak terkalahkan. Selama karir atletik nya, Lewis memecahkan sepuluh detik untuk 100 meter 15 kali dan 20 detik untuk 200 meter 10 kali.

Prestasinya telah menyebabkan berbagai penghargaan, termasuk yang terpilih "Dunia Atlet Century" oleh Asosiasi Internasional Federasi Atletik dan "Sportsman of the Century" oleh Komite Olimpiade Internasional., "Olympian of the Century" oleh Sports Illustrated dan "atlet of the Year "oleh track & Field Berita tahun 1982, 1983, dan 1984.

Setelah pensiun dari karir atletik nya, Lewis menjadi aktor dan telah muncul dalam sejumlah film. Pada tahun 2011 ia mencoba untuk mencalonkan diri untuk kursi sebagai Demokrat di Senat New Jersey, namun dilepas dari surat suara karena persyaratan residensi negara. Lewis memiliki perusahaan pemasaran dan branding bernama CLEG, yang pasar dan merek produk dan jasa termasuk sendiri.

8. Legenda Formula One

Ayrton Senna (lahir di Sao Paulo, Brasil, 21 Maret 1960 – meninggal di Bologna, Italia, 1 Mei 1994 pada umur 34 tahun) adalah mantan pembalap Formula 1 asal Brasil. Dia adalah juara dunia Formula 1 pada tahun 1988, 1990, dan 1991.

Senna pernah membalap untuk empat tim yaitu Toleman, Lotus, McLaren, dan Williams. Berpasangan dengan juara dunia Alain Prost untuk tim McLaren pada tahun 1988 ia menjadi juara dunia pertama kali di Formula 1. Perseteruannya dengan Prost sering dikenang sebagai salah satu perseteruan terhebat sekaligus terpahit dalam sejarah Formula 1. Beberapa rival Senna lainnya adalah Nelson Piquet dan Nigel Mansell.

Senna terkenal dengan kehebatannnya dalam mengemudikan mobil Formula 1 di sirkuit basah. Senna sering dijuluki sebagai The Rain Man. Kehebatannya di trek basah dapat dilihat pada GP Monaco 1984 dimana dengan mobil yang kurang mumpuni dia menempati posisi kedua, kemenangan pertamanya yang begitu dominan pada GP Portugal 1985, dan pada GP Eropa 1993. Pada GP Eropa 1993 di sirkuit Donington, Inggris, Senna dalam jarak kurang dari satu lap berhasil menjadi pemimpin lomba setelah sempat berada di posisi kelima. Senna juga sering dijuluki Master of Monaco karena dia menjuarai GP Monako sebanyak 6 kali. Kehebatan Senna lainnya adalah dia sangat piawai dalam kualifikasi. Dia mencatat 65 kali posisi start terdepan dalam 162 balapan sebelum dipecahkan oleh Michael Schumacher yang mencatat 65 kali start terdepan dalam 236 balapan. Kemenangan di GP Brazil tahun 1991 dan GP Jepang tahun 1988 merupakan beberapa contoh penampilan terbaiknya. Sepanjang kariernya, Senna telah memenangi 41 Grand Prix.

Ia meninggal dunia akibat kecelakaan hebat di tikungan Tamburello saat memimpin balapan di GP San Marino di Sirkuit Imola bersama tim Williams pada 1 Mei 1994.

9. Legenda MotoGP

Giacomo Agostini merupakan sebuah benchmark tersendiri dari dunia balap motor. maklum pembalap ini mampu menjadi juara dunia sebanyak 15 kali … yup! 15 kali!  bandingkan dengan Rekor Valentino Rossi yang kerap di sebut sebagai “sejarah”, Rossi  cuma 9 kali. artinya Agostini nyaris menjadi juara dunia dua kali lipat lebih banyak dibandingkan Valentino Rossi, dan tiga kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan Mick Doohan.  Berikut rincian gelar juara dunia Agostini,

• 1966 (500cc Mv Agusta)
• 1967 (500cc Mv Agusta)
• 1968 (350cc & 500cc Mv Agusta)
• 1969 (350cc & 500cc Mv Agusta)
• 1970 (350cc & 500cc Mv Agusta)
• 1971 (350cc & 500cc Mv Agusta)
• 1972 (350cc & 500cc Mv Agusta)
• 1973 (350cc – Mv Agusta)
• 1974 (350cc – Yamaha)
• 1975 (500cc – Yamaha)

total sepanjang karirnya Giacomo Agostini 186 kali balapan dengan 122 kali kemenangan plus 37 kali podium. Bahkan salam rentang waktu 5 musim, Giacomo Agostini berhasil menjadi juara dunia grand prix di dua kelas sekaligus. Agaknya rekor yang satu ini sampai kapanpun tidak pernah bisa disamakan oleh siapapun juga!
jika anda masih bingung dengan rekor balapan di grandprix miliknya, maka anda makin bingung dengan aktifitas Agostini di ajang lain dan sebagai manajer. Ia ikut Isle Of man TT selama tahun 1965 hingga 1972. ia berhasil menang 10 kali di berbagai kelas 8O. pensiun balap, agostini menjadi manager racing team dan siapa yang berhasil ia orbitkan ? Kenny “king” Roberts dan Eddie Lawson. Mereka pun suksen menjadi juara dunia